Mereka seperti sebuah keluarga, meraka akan selalu ada dimana kita membutuhkan. Mereka takkan pernah mengeluh tentang sikap mereka, mereka bisa memaklumi diri kita. Mereka selalu bisa menjaga hati kita. Mereka takkan pernah menjelek-jelekkan kita didepan publik. Mereka hanya menggelengkan kepala saat kita melakukan sesuatu yang salah, mereka tidak akan pernah memojokkan kita. Sahabat tak bisa dicari dengan mudah, itu berarti kita harus bisa memahami setiap sahabat kita bukan hanya dengan keegoisan semata semua bisa rusak.
Sahabat akan selalu membantumu jika kamu jatuh, atau bahkan saat semua orang membencimu, mereka akan memelukmu. Mereka takkan pernah bertanya “kenapa kamu melakukan itu”, bukan karena mereka tidak simpati padamu hanya saja mereka percaya kamu pasti punya suatu alasan kenapa bisa melakukan seperti itu dan suatu saat kamu akan menceritakannya, tapi bukan sekarang.
Sahabat takkan mencelamu, dia hanya ingin bercanda denganmu, berbagi tawa kebahagiaan denganmu. Dia bukan seseorang yang berada didepanmu atau dibelakangmu tapi dia ada disampingmu selalu. Mereka selalu bisa menjaga rahasiamu, bukan membukanya dan menceritakan didepan orang. Saat seorang sahabat melakukan kesalahan, bukan langsung menjauhinya dan memojokkannya, tapi cobalah dengar hatinya dan tatap matanya. Pasti ada kejujuran disana.
Hanya orang bodoh yang mau percaya kata orang daripada sahabatnya, yang mau memaafkan orang lain daripada sahabatnya. Begitu sulit kah kalian memaafkan seorang sahabat, lihatlah selama ini dia selalu ada disamping kita, mereka mau mendengar semua suara hati kita, bahkan dia yang tak pernah marah atau menegurmu. Dia yang selalu tersenyum untukmu, dan sekarang kau meninggalkannya hanya sebuah masalah. Ckckckck macam sahabat apa kalian, kalian tak pantas disebut seorang sahabat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar