profil

Rabu, 15 September 2010

Masa Depan

Siapa yang tak ingin masa depannya indah, menjadi seseorang yang berhasil, tak mengecewakan. Kita tidak pernah tau seperti apa masa depan itu, semuanya hanya bisa dipikirkan dengan berkhayal. Orang selalu bilang jika saat sekarang kita bermalas-malasan maka masa depan kita akan menjadi suram, lalu saat kita bersemangat maka masa depan pasti akan terlihat indah.


Memang harus ada yang dibayar mahal untuk hal yang terindah di masa depan nanti, jangan pernah merendahkan seseorang juga, kalian tahu suatu saat nanti dia bisa jadi lebih hebat dari dirimu sendiri. Belajar suatu pengalaman itu lebih baik, bukan sekedar hanya mendengar ceritanya saja, mungkin hal yang sederhana bisa jadi suatu pembelajaran yang baik.


Kalian pasti tahu, orang yang mencapai kesuksesan sekarang, masa lalu nya pasti tidak terlalu baik atau lebih tepat dikatakan sangat buruk. Mungkin dulu semua orang menganggapnya rendah, karena cemohan orang, dia malah berusaha dan yakin dia bisa. Dan masa depan telah membuktikannya.


Jangan pernah mencoba menoleh kebelakang, karena itu kita hanya bisa menemukan cerita buruk, masa lalu hanya sebuah cerita dan biarkan menjadi cerita lampau bukan untuk ditangisi. Coba lah liat kedepan, menatap semua nya, pelajari yang baek dan lakukan hal yang terindah maka masa suram tuh akan hilang.

Ibu Tiri

Aku rasa tokoh itu sering kita dengar dalam sebuah cerita atau kita lebih mengenal dengan sebuah film kartun “Cinderella”, sosok seorang ibu tiri yang jahat dan hanya baik ketika ayah nya ada dirumah. Tapi tak semua ibu tiri tuh jahat, ada juga yang bersikap manis dan menyenangkan, tapi karena di sebuah film atau pun cerita kesan tokoh tuh sangat menyebalkan dan jadi identik seperti yang aku cerita diatas.


Ya mungkin tidak menyenangkan saat ada seseorang yang baru masuk dalam keluarga kita, apalagi sosok seorang ibu, tapi percaya lah maksud ayah kalian cuma hanya kalian tidak kesepian saat kalian dirumah atau kelaperan karena tidak ada yang bisa memasak atau saat kalian ingin bercerita kepada ayah tapi beliau sibuk dengan berkas-berkas yang buat kita menjadi jauh dengannya.


Ayah kalian tidak bermaksud menggantikan posisi ibu kalian, beliau hanya ingin kalian bisa tertawa lagi seperti dulu. Bersikap lah dewasa dan tidak membencinya, karena dia pun bisa menangis kalau kalian membencinya, mungkin berat tapi percaya lah ini yang terbaik dan jangan bersikap egois, kasihan ayah kalian bila dia dibiarkan sendiri untuk mendidik kalian, beliau butuh teman bertukaran pikiran. jadi jangan berpikir negatif dulu dengan tokoh ini, kalau memang ada hal aneh dengan nya, kurasa kalian bisa bercerita dengan ayah tapi jangan dengan nada emosi.

Dasar Lelaki

Aku tahu setiap perempuan harus terlihat cantik disaat kapan pun, dia harus terlihat langsing dengan postur idealnya. Tapi gak semua perempuan bisa gitu, apalagi kalau pacarnya sendiri bilang “kenapa sich pakai baju itu, kenapa sich gak dandan??”, jujur rasanya risih bangett saat pacar kita bilang gitu. Tidak usah dikasih tahu, kita tahu kok kapan saat untuk berdandan dan pakai baju manis.


Tapi kan gak harus selalu berpenampilan seperti itu setiap hari, terkandang itu malah menyisaksa perempuannya sendiri. Dia jadi tak bisa menjadi dirinya sendiri, lalu kenapa jika dia pakai pakaian casual, lalu cuma memakai bedak tipis, jika dia memang cantik pakai apapun terlihat cantik.


Aku paling gak suka, saat perempuan cantik hanya menjadi pajangan kurasa kalian tahu maksud aku. Para lelaki itu bangga punya pacar cantik dan keliatan anggun, ya mungkin itu hal yang wajar, dan kurasa semua laki-laki selalu ingin punya pacar cantik. Tapi gak harus seperti itu kan, terkandang perempuan cantik itu bisa jadi masalah.


Biarkan pacar kalian jadi diri mereka sendiri, jika kalian para pria hanya cuma bisa mengkritik, kenapa dulu kalian katakan cinta. jika kalian selalu menyela penampilannya, bukannya cinta tidak selalu memaksa dan menerima apa adanya. Coba kalian pikir bagaimana kalau ayah kalian sendiri selalu mengomentari penampilan ibu kalian, pasti kalian sendiri juga risih.


Apa kalian mau punya pacar cantik tapi bodoh, kebanyakkan dari semua perempuan yang berprestasi, mereka tidak pernah sibuk dengan penampilannya. Mereka cuma tahu bagaimana bisa mempertahankan prestasi tersebut. Harusnya kalian sangat bangga jika sudah memiliki pacar yang begitu sangat pintar, cantik tuh harusnya menjadi nomor kesekian, harusnya kalian juga memikirkan hatinya.


Aku juga tidak mengerti, saat pria mempunyai pacar cantik bahkan kelewat pintarnya juga, kenapa dia masih saja selingkuh. Gila tuh cowok, masih kurang apa sich pacarnya, giliran punya pacar jelek gak mau tapi giliran punya pacar cantik malah digituin. Dengerin juga, perempuan bukan sebuah mainan yang bisa dimainin sesuka kalian, dibuang saat kalian tidak membutuhkannya, dicampakkan saat dia sudah tidak cantik lagi, dihina jika badannya mulai gendut. Bagaimana jika itu terjadi kepada ibu kalian sendiri atau saudara perempuan kalian, harusnya kalian mikir dua kali.

Liburan 2,5 bulan

Mungkin menurut kalian sanggggatttt menyenangkan saat bisa libur selama itu, itu juga aku rasakan saat awal-awal saat minggu pertama libur. tapi saat sudah mulai minggu kedua dan hari berikunya, terasa sanggggat membosankan, ya memang aku ada kegiatan selain beres-beres rumah yaitu kursus brevet saat malam hari. Kalau dikampus aku ada SP (semester pendek) aku pasti bakal ambil biar kuliah aku cepat kelar dan tinggal mikir penulisan ilmiah dan skripsi.


Tapi ini gak ada dikampus aku, hiksss…hikss membosankan kan, alhasil aku suka baca buku aja dan iseng-iseng ngerjain soal biar ngurangi rasa bosan. ditambah ada dia yang bisa buat aku tersenyum ya mungkin dia suka buat aku tambah kesel dan mumet. tapi setiap manusia ada plus dan minusnya kan, jadi aku pun harus menerima dia apa adanya.


Apalagi liburan buat keuangan aku menipis, bener-bener gak bisa nabung, hmff. Setiap ada kesempatan ada seminar didepok aku coba ikut, tuh juga biar aku gak bosennn karena dirumah terusss. tapi saat ada seminar tentang asuransi aku gak bisa ikut, sumpah itu sayangg bangett, apalagi kalau gratis, hehe.. gara-gara cuma lupa buka studentsite jadinya cuma bisa ikut seminar tentang bursa berjangka aja.


Sekarang udah agak lega karena tinggal menghitung hari aku udah masuk kuliah, huaaaa senenggnya, walau kepala bakal mumet tiap hari karena tugas dosennn yang segunung dan suka ga kira-kira tapi aku suka itu daripada kaya gini dirumah terus gak ada kegiatan yang jelas, Selamat datang Kampus Tercinta

Semua tentang mimpiku

Anak kecil setiap ditanya soal cita-cita pasti akan menjawab “aku ingin menjadi seorang dokter”. sama aku pun ingin menjadi seperti itu, aku selalu ingin menolong orang dan sepertinya itu merupakan pekerjaan yang menyenangkan. Dan saat aku kelas 4 SD, kurasa saat itu kita sudah mempelajari tentang suatu antariksa, pelajaran mengenai planet, bintang, apa itu meteor, stratreoid, bintang jatuh, berapa jarak antara matahari dan bumi. Bagaimana para astronot bisa terbang kebulan, bagaimana persiapannya.


Aku sangaatt senang saat mempelajari pelajaran itu, itu tentang mimpiku untuk menjadi seorang pengamat antariksa. Semuanya telah aku bayangkan bagaimana jika kedua mimpiku terwujud, karena sejujurnya aku sangat mencintai pelajaran IPA. Aku tak pernah berpikir untuk seperti bapak yang kerja nya hanya menghitung, membuat laporan, menganalisa dan bagaimana memecahkan suatu masalah.


Semua perlahan-lahan menghilang dan lenyap, saat bapak meninggal. aku sudah tak bisa bermimpi menjadi seseorang dokter ataupun pengamat antariksa. Semuanya harus aku kubur sangaat dalam supaya aku tidak terlalu sakit hati, apalagi dengan keadaaan kakak ibu lah yang membantuku membiayai semua keperluan ku sekolah sampai sekarang. Aku tak mau membebani beliau, aku harus sadar diri, aku ini siapa. Aku tak mau menjadi keponakan yang kurang ajar, lalu aku bertekat untuk mengambil jurusan akuntansi. Awal-awal masuk kelas itu, aku masih asing dengan pelajaran tersebut, tapi aku selalu mencoba untuk menyukainya dan memahami setiap soal yang aku kerjakan.


Aku akan terus belajar tentang hal itu, supaya aku tak pernah mengecewakan semua orang yang sudah menaruh harapan kepada ku. Seperti kata bapak, aku harus bisa lebih baik dari dia, dia pun pernah melewati masa-masa sulit yang belum tentu aku mampu melewatinya. Masa aku yang cuma segini, tidak bisa melewatinya. AKU PASTI BISA JADI SEORANG AUDITOR SEPERTI BAPAK, makasih semua nya pak. I Luph dad…